Drone DJI Makin Canggih di Tangan Halo Robotics, Bisa Inspeksi Aset Migas
IDNStart.com — Halo Robotics, distributor terbesar untuk teknologi drone profesional di Indonesia berhasil menerapkan teknologi drone untuk inspeksi visual di industri minyak dan gas Indonesia menggunakan DJI Matrice 350 RTK.
Dengan memanfaatkan kapabilitas drone DJI Matrice 350 RTK yang dilengkapi dengan payload DJI Zenmuse H30T, perusahaan telah mencapai kemajuan signifikan dalam hal keselamatan, efisiensi, dan akurasi inspeksi aset.
Inspeksi Lebih Aman, Lebih Cepat, Lebih Akurat
Studi kasus terbaru yang dilakukan di fasilitas minyak dan gas besar di Indonesia telah menunjukkan potensi transformatif dari teknologi drone.
Studi ini berfokus pada inspeksi aset-aset kritis seperti tangki penyimpanan LPG, bejana tekan, cerobong asap, dan flare stack.
Metode inspeksi konvensional seringkali memakan waktu, berisiko, dan terbatas dalam cakupannya. Dengan memanfaatkan drone untuk inspeksi aset migas, berikut beberapa keuntungannya:
Meningkatkan keselamatan kerja
Inspeksi dilakukan dari jarak aman, sehingga meminimalkan risiko bagi personel di lapangan.
Mempercepat proses inspeksi
Drone mampu menjangkau area yang luas dalam waktu singkat, serta mampu melakukan inspeksi pada aset yang sulit dijangkau, sehingga menghemat waktu dan biaya operasional.
Meningkatkan akurasi deteksi anomali
Kamera resolusi tinggi dan sensor thermal pada drone mampu mendeteksi kerusakan terkecil sekalipun, seperti korosi, retakan, atau kebocoran, pada tahap awal.
Siap Membantu Industri Migas Indonesia
Dengan revolusi teknologi ini, Halo Robotics membuktikan komitmen untuk terus berinovasi dan mengembangkan solusi drone untuk meningkatkan keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan industri migas Indonesia.
Spesifikasi DJI Matrice 350 RTK
DJI Matrice 350 RTK efisien dan aman saat terbang. Termasuk dioperasikan untuk penerbangan maksimum pada ketinggian sekitar 7.000 meter.
Drone dilengkapi dengan enam directional binocular vision dan infrared positioning serta sensor rintangan.
Adanya FPV kamera yang disempurnakan, juga dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan terbang saat malam hari.
DJI Matrice 350 RTK dapat diinstal dengan radar CMS untuk membantu mendeteksi rintangan di depannya pada jarak 30 meter dengan jangkauan 360°.
Selain itu juga ada fitur pintar lainnya yang membantu penerbangan lebih aman. Khususnya untuk inspeksi maupun pemetaan pada area yang luas dan ekstrem.
Beberapa di antaranya adalah Waypoint, Mapping, Oblique, Linear Flight, Terrain Follow, Smart Oblique, PinPoint, Live Mission Recording, dan AI Spot-Check.
Controller yang digunakan memiliki ukuran layar 7 inci dengan lama pengoperasian hingga 6 jam dan tahan di berbagai kondisi. Termasuk ketahanan air dan suhu -20° hingga 50° Celcius dengan sertifikasi IP54.
DJI Matrcie 350 RTK didukung dengan teknologi transmisi DJI O3 Enterprise. Teknologi ini memungkinkan untuk transmisi video dan mendukung live feed dengan resolusi HD 1080p dalam tiga saluran.
Bahkan, disebut-sebut transmisi videonya mampu hingga jarak 20 kilometer dari drone ke controller DJI RC Plus.
Baterai juga jadi hal penting dalam pembaruan drone DJI Matrice 350 RTK. Dimana drone ini menggunakan intelligent flight battery dengan model TB65 berkapasitas 5880 mAh.
Dengan begitu dapat meningkatkan penggunaan, ditambah lagi memiliki fitur hot-swappable untuk mencegah terjadinya downtime maupun baterai cepat panas ketika digunakan.
Di samping itu, baterai dapat digunakan hingga 400 kali siklus pengisian daya dan mampu terbang hingga 55 menit.
Drone ini sudah dijual di Indonesia. Untuk harga drone ini dengan baterai eksternal diprediksi akan dijual dengan harga 12.670US$ atau setara dengan Rp189 jutaan. Harga ini juga bergantung pada distributor resmi produk tersebut.
What's Your Reaction?
-
Like
-
Dislike
-
Funny
-
Angry
-
Sad
-
Wow