Inilah Tingkatan Startup Digital, Nilai Valuasinya ada yang Harus di Atas USD$ 10 miliar

IDNStart.com - Untuk melihat seberapa jauh perkembangan sebuah startup, bisa dinilai dari tingkatan startup digital itu sendiri. Tentu saja, bukan waktu yang sebentar untuk bisa melewati setiap tahap tersebut. Untuk melihat setiap tingkatan startup tersebut, kita bisa menganalisisnya dari nilai valuasi yang dimiliki oleh perusahaan tersebut. 

Tingkatan Startup Digital

Untuk Anda yang belum paham tentang tingkatan startup digital tersebut dan bagaimana cara pengelompokannya, simak dulu penjelasan di bawah ini. 

1. Startup Cockroach

Berada di tingkatan pertama, startup yang masih merintis akan berada di tahapan ini. Ciri paling khas dari startup cockroach adalah pengeluaran bisnis yang masih sangat rendah. 

Di samping itu, karena masih baru, struktur organisasinya pu masih cenderung berantakan dan belum terorganisir dengan baik. 

Selain itu, startup yang valuenya masih berada di bawah 14 miliar rupiah atau US$ 10 juta sering dikategorikan sebagai startup cockroach. 

2. Startup Pony

Untuk perusahaan rintisan yang sudah mulai melek dengan persaingan pasar dan kompetitornya, maka ia bisa dikategorikan sebagai startup pony. Dimana, salah satu ciri khasnya adalah sudah mementingkan perkembangan perusahaan. Untuk startup yang dikategorikan sebagai tingkatan ini memiliki valuasi hingga USD$ 100 juta. 

3. Startup Centaur

Kapankah sebuah startup bisa masuk ke tahapan startup centaur ini? Nah, saat mereka sudah berhasil mencapai nilai valuasi sebesar USD$ 100 juta - 1 miliar. 

Dengan nilai valuasi bisnis yang sudah sangat besar, biasanya beberapa investor sudah merasa tidak ragu lagi untuk memberikan suntikan dana dengan nominal yang sangat tinggi. Hal ini membawa peluang yang sangat bagus karena bisa membawa startup untuk melaju ke tingkat berikutnya. 

Untuk startup Indonesia sendiri, diketahui sejak tahun 2020 sudah ada sekitar 70 startup yang bergabung di tingkatan centaur ini. Contohnya, Dana, Sociolla, Halodoc, dan masih banyak lagi. 

4. Startup Unicorn

Inilah beberapa target perusahaan rintisan besar di Indonesia saat ini, yakni bisa mencapai gelar unicorn. Pastinya Anda sudah sangat familiar dengan istilah satu ini bukan? Yap, betul sekali, Indonesia memang sedang gencar-gencarnya membawa startup nya agar bisa bergabung dengan unicorn.

Setiap perusahaan yang berhasil bergabung dengan unicorn dipastikan sudah memiliki nilai valuasi di atas Rp 14 triliun. Beberapa yang sudah masuk dalam kategori ini yaitu Tokopedia, OVO, JD.ID, Bukalapak, Gojek, Traveloka. 

5. Startup Decacorn

Lebih tinggi daripada unicorn, decacorn sendiri menargetkan startup yang bisa bergabung dengannya telah memiliki nilai valuasi di atas Rp 140 triliun. Nah, biasanya startup yang sudah berad adi tahap ini sudah berhasil meng-guide investor terkenal dan ternama. 

Dikarenakan, investor yang bisa menyuntikkan dana disini tentu memiliki modal yang sangat besar. Gojek juga diketahui telah masuk ke kategori ini dengan nilai valuasi mencapai USD$ 18 miliar. 

6. Hectocorn

Terakhir, ada startup Hectoron yang perkembangannya sudah sangat luar biasa karena berhasil mencapai nilai valuasi melebihi US$ 10 miliar. 

Startup hectoron biasanya sudah bergabung dengan berbagai perusahaan dunia ternama lainnya. Salah satunya seperti Alipay yang merupakan perusahaan China dengan nilai valuasinya berada di atas USD$ 150 miliar. 

Itulah beberapa informasi seputar tingkatan startup digital yang mesti Anda ketahui. Untuk Anda yang bercita-cita membangun startup, kenali dulu beberapa tingkatan di atas ya agar target startup kedepannya lebih tertata dengan baik.