Memilih Software Bisnis Perusahaan, Apa yang Perlu Dipertimbangkan?

IDNStart.com - Software atau perangkat lunak kini menjadi alat penting dalam sebuah binis. Namun, anda juga harus jeli dalam memilih software bisnis perusahaan.

Karena bagaimanapun, software-software tersebut bekerja sesuai dengan peruntukannya. Belum lagi ada masalah bug dan sebagainya yang bisa menghambat.

Karena itu, baca terus artikel ini untuk mengetahui apa saja yang perlu dipertimbangkan ketika memilih software bisnis perusahaan.

Apa Itu Software Bisnis?

Sebelum mengetahui cara memilih software bisnis perusahaan, anda harus tau terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan software bisnis tersebut.

Software bisnis atau aplikasi bisnis adalah perangkat lunak yang digunakan untuk membantu perusahaan mengelola berbagai aktivitas dan alur kerja.

Software bisnis dapat membantu meningkatkan produktivitas, mengukur kinerja, dan menjalankan fungsi bisnis lainnya secara akurat.

Kategori Software Bisnis

Ada berbagai kategori software bisnis yang bisa anda gunakan. Ini juga penting memahaminya agar anda tidak salah pilih.

Beberapa kategori software bsinis tersebut antara lain:

1. Perencanaan sumber daya perusahaan (ERP)
2. e-commerce solution
3. Manajemen hubungan pelanggan (CRM)
4. Aftermarket services
5. Business intelligence software
6. Platform data pelanggan

Dari semua kategori tersebut, tentunya memiliki fungsi masing-masing. Anda bisa membacanya dalam artikel memahami kategori software bisnis perusahaan berikut ini.

Memilih Software Bisnis Perusahaan

Memilih software bisnis perusahaan yang tepat dapat menjadi perjuangan bagi sebagian besar bisnis, karena biaya peluang untuk membalikkan keputusan apa pun setelah implementasi berarti biaya yang lebih tinggi, pekerjaan yang terganggu, dan peluang yang terlewatkan.

Hal ini membuat keputusan apa pun menjadi sangat penting dan membutuhkan pertimbangan serius dari tim yang terlibat dan pemangku kepentingan terkait.

Berikut adalah beberapa hal yang harus dipertimbangkan oleh bisnis dalam memilih software bisnis perusahaan.

1. Skalabilitas

Solusi yang Anda pilih seharusnya tidak hanya memenuhi kebutuhan bisnis Anda saat ini, namun juga dapat berkembang seiring dengan pertumbuhan bisnis.

Carilah solusi yang berskala dan dapat berubah seiring dengan perkembangan kebutuhan Anda. Sistem harus beradaptasi dengan peningkatan beban kerja dan peningkatan, dan bekerja dengan resolusi yang diperlukan tanpa mempengaruhi kinerja.

Sistem ini harus menangani peningkatan jumlah pengguna dan volume data yang lebih besar tanpa melambat, sehingga memberikan ketersediaan dan ketahanan jangka panjang.

2. Kemampuan beradaptasi

Di saat perubahan adalah satu-satunya hal yang konstan, kemampuan beradaptasi adalah aspek penting dari solusi bisnis.

Solusi Anda harus membantu Anda menjaga bisnis Anda di masa depan dengan tetap mengikuti perkembangan, beradaptasi dengan tren terbaru dan kebutuhan bisnis Anda.

Alih-alih perangkat lunak menghambat perusahaan, perangkat lunak harus memungkinkan organisasi untuk bergerak bersama pasar.

Banyak bisnis mengadopsi perangkat lunak yang berjalan pada arsitektur modular, memberikan fleksibilitas bagi bisnis untuk beradaptasi dengan tren melalui integrasi yang mudah dengan elemen-elemen yang sudah ada dan yang baru dalam tumpukan TI.

3. Integrasi dan kustomisasi

Periksa kemampuan integrasi solusi perusahaan. Aplikasi bisnis harus menawarkan solusi yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan spesifik.

Memungkinkan bisnis untuk menyesuaikan dan mempersonalisasi perangkat lunak untuk memenuhi preferensi tertentu akan membantu mereka mengoptimalkan dan menyempurnakan proses operasional.

Semakin lancar integrasi dengan sistem yang sudah ada, semakin sedikit gangguan siklus operasional.

4. Penyelarasan strategis

Aplikasi bisnis harus dirancang untuk membantu perusahaan mencapai tujuan strategisnya. Hal ini cukup sulit, karena seringkali perangkat lunak yang paling lengkap dan paling canggih pun gagal karena ketidaksesuaian antara kemampuan dan kebutuhan bisnis.

Seringkali, para pengambil keputusan memprioritaskan kebutuhan operasional di atas tujuan bisnis secara keseluruhan, yang dapat menyebabkan keputusan yang buruk yang menghambat pertumbuhan.

Saat membuat keputusan pengadaan untuk aplikasi bisnis, memastikan kesesuaian strategis perangkat lunak itu penting.

5. Total biaya kepemilikan

Sebelum berinvestasi pada software bisnis perusahaan, buatlah estimasi keuangan yang memperhitungkan semua biaya produk di seluruh siklus hidupnya.

Perhitungan TCO bisa jadi rumit dan berbeda-beda untuk setiap proyek. Penting untuk memperhatikan biaya pemeliharaan, pembaruan, dan peningkatan perangkat lunak sebelum berinvestasi.

Selain itu, pastikan bahwa perhitungan TCO diperbarui secara berkala.