Jangan Asal Tempel! Ini 9 Poin dalam Pitch Deck Bisnis Kamu yang Pasti Dilirik Investor

IDNStart.com - Ketika memulai bisnis, kita tentu berharap para investor mau menanam modalnya di perusahaan kita. Namun, kita juga perlu meyakinkannya dengan sebuah Pitch Deck presentasi yang mumpuni.

Tak sekedar membuat Pitch Deck, di dalamnya juga harus mencakup informasi yang benar-benar dibutuhkan para investor. Jika tidak, jangan harap bisnis kamu bakal dilirik!

Dilansir emerginghumanity.com, berikut 9 poin yang ingin dilihat oleh para investor dalam Pitch Deck presentasi bisnis yang kamu buat:

• Slide Judul

Informasi pertama yang klien ambil dari presentasi Pitch Deck kita bukanlah grafik yang rumit atau lautan teks. Sebaliknya, mereka akan melihat judul slide presentasi untuk memahami apa yang perlu dia ketahui tentang bisnis kamu.

Judul slide dengan kata-kata ringkas yang sangat penting. Selain itu, judul slde juga harus dibuat dengan jelas. Penggunaan kata-kata seperti “Agenda”, “Pendapatan”, atau “Pembaruan” tidak menjelaskan arti slide yang kita tampilkan.

Ketika judul slidemu jelek, investor harus bekerja ekstra untuk memecahkan maksud dari pesan yang ingin kamu sampaikan. Tentu saja, mereka akan merasa membuang-buang waktu dan akhirnya tak melirik bisnismu

• Misi Perusahaan

Secara umum, slide visi dan misi ada di di bagian pertama Pitch Deck presentasi perusahaan. Dalam slide ini berisikan misi perusahaan untuk memberikan apa yang ingin dicapai.

Sangat terkait dengan tujuan misi tersebut, mulailah dengan mencari bagian pengantar yang menarik untuk presentasi perusahaan.

• Target Market dan Poin Permasalahan

Buat target market dari rencana bisnis yang kamu buat. Selain itu, sertakan alasan bisnis kamu bisa memecahan masalah target market yang kamu sasar. Ingat! Buat sesingkat mungkin, namun tepat sasaran dan jelas.

• Model Bisnis dan Strategi

Model dan strategi bisnis yang kamu buat harus dipahami oleh para investor. Komponen ini difokuskan tentang bagaimana mendapat keuntungan atau profit dari bisnis yang dijalankan tersebut.

Banyak hal yang harus diperhatikan dalam menjabarkan model bisnis dan strategi perusahaan yang kamu tampilkan. Namun ingat, investor juga punya waktu terbatas.

• Analisis Pasar

Ada beberapa faktor yang biasanya dipertimbangkan dalam melakukan analisis pasar seperti ukuran pasar, persaingan, segmen pasar, perilaku konsumen, dan trend pasar.

Setelah data dikumpulkan, analisis dilakukan untuk mengidentifikasi peluang dan tantangan di pasar, serta mengembangkan strategi bisnis yang tepat untuk mengatasi permasalahan yang muncul.

Cukup sertakan faktor-faktor analisis pasar tadi dalam Pitch Deck presentasi kamu dan mulailah bercerita untuk meyakinkan investor.

• Lanskap Kompetitor

Mempertimbangkan kompetitor dalam binis menjadi salah satu topik yang concern diperhatikan para investor.

Selain mereka tak ingin investasinya boncos kalau bisnis kamu kalah saing, pastikan bahwa usahamu adalah yang paling worth it untuk mereka.

• Tim/Penasihat

Ini juga penting untuk dijabarkan. Pastikan bahwa bisnis yang kamu tawarkan pada para investor benar-benar professional dengan hierarki perusahaan yang baik.

Agar presentasi Pitch Deck kamu lebih singkat, lebih baik gunakan diagram yang menunjukkan hierarki perusahaanmu.

• Estimasi Biaya dan Proyeksi Keuangan

Kalau sudah berbicara tentang uang, pasti menjadi poin utama yang diperhatikan investor dalam bisnis. Buat rincian estimasi biaya sedetail mungkin, namun hindari penulisan menggunakan angka yang rumit.

Kamu bisa membuat ilustrasi pembiayaan dalam Pitch Deck kamu untuk berbagai kebutuhan. Sementara rincian biayanya bisa dilampirkan.

• Modal yang Dibutuhkan

Sama seperti estimasi biaya, modal juga menjadi fokus utama para investor jika ingin melakukan investasi di suatu perusahaan.

Kamu harus pastikan modal yang mereka berikan benar-benar berguna untuk kemajuan bisnis. Karena itu, kalimat persuasif dalam Pitch Deck yang kamu tampilkan juga berpengaruh terhadap kesuksesanmu meraup modal dari mereka.